STRUKTUR LOOPING

👉STRUKTUR LOOPING 👈

👆Pemutaran kembali, terjadi ketika mengalihkan arus diagram alur kembali ke atas, sehingga beberapa alur berulang beberapa kali.

💕Bentuk umum penulisan proses LOOP :

1. Statement While
2. Statement Do.....While
3. Statement FOR
     a. Statement FOR Positif
     b. Statement FOR Negatif
     c. Statement FOR bersarang ( Nested Loop ) 

1. Statement While

Perulangan akan terus dilaksanakan selama syarat tersebut terpenuhi.

Bentuk Umum :
 
while (syarat)
pernyataan ;

atau

while (syarat)
{
pernyataan; pernyataan;
} 

2. Statement Do.....While

Perulangan akan dilaksanakan terlebih dahulu dan pengujian perulangan dilakukan belakangan.

Bentuk Umum :
 
do
pernyataan;
while (syarat);

Atau

do
{
pernyataan; pernyataan;
}
while (syarat) 

3. Statement For

Bentuk Umum :

For (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai)
              👆                                                      👆
     (  pemberian nilai awal)                 (mengatur naik/turun)

👊Nested For👊

Perulangan for di dalam perulangan for lainnya.
 
Bentuk Umum :
 
For (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai)
{
For (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai)
{
perintah ;
}
} 

👋Perintah BREAK👋

berfungsi untuk keluar dari suatu loop for, do...while,while.
 
Bentuk Umum:

{
......
......
break;
......
......
}
.......

👉Perintah Continue👉

digunakan untuk mengarahkan jalannya program ke iterasi (proses) berikutnya pada loop yang sama.
 
Bentuk umum:

while (kondisi)
{
......
......
Continue;
......
......
}

DIAGRAM ALUR (FLOWCHART)

💟DIAGRAM ALUR (FLOWCHART)💟

Flowchart :

💨 suatu diagram yang menggambarkan susunan logika suatu program. 

🔺Simbol simbol yang digunakan dalam flowchart:

 

🔺Diagram Alur untuk Program Komputer umumnya terdiri atas :

1. Pembacaan / pemasukan data ke dalam komputer
2. Melakukan komputasi/perhitungan terhadap data tersebut
3. Mengeluarkan / mencetak/ menampilkan hasilnya.

🔺Flowchart terdiri dari tiga struktur :

1. Stuktur squence / Struktur sederhana

2. Struktur Branching

 3. Stuktur Looping :

Catatan :
Ketiga struktur diatas dapat digunakan secara bersamaan pada satu diagram alur.

１. Memberi harga kepada suatu Variabel (Cara I)

Suatu variabel dapat diartikan sebagai suatu nilai yg dapat berubah harganya.
 
Contoh menggambarkan pemberian harga suatu variabel :

２. Memberi harga kepada suatu variabel (Cara II)

Dengan menggunakan kotak masukan/baca/input/read.

STRUKTUR SQUENCE / STRUKTUR SEDERHANA

Diagram yang alurnya mengalir secara berurutan tanpa adanya percabangan atau pengulangan .

STRUKTUR BRANCHING (Percabangan)

A. Bersyarat

1. IF
Diagram yg alurnya ada/banyak terjadi alih kontrol percabangan & terjadi apabila kita dihadapkan pada suatu Kondisi dengan dua pilihan BENAR/ SALAH.
Bentuk Umum :
 
if (kondisi)
pernyataan ;
 
Struktur Branching/percabangan:

2. IF ...... ELSE
 
Bentuk umum :
 
if (kondisi)
perintah1;
else
perintah 2;

Diagram alur dr pemakaian IF......ELSE :

3. Nested IF

Pernyataan if yang berada dalam pernyataan if yang lain
Bentuk umum :
 

if (syarat)
if (syarat)
....perintah;
else
....perintah;
else
if (syarat)
....perintah;
else
....perintah;

 IF.....ELSE Majemuk (bertingkat)

 If-else majemuk mirip dengan nested if.
 Keuntungan penggunaan if-else majemuk adalah bentuk penulisan lebih sederhana.
 
Bentuk umum :
 
if (syarat)
{
... Perintah;
}
else if (syarat)
{
... Perintah;
}
else
{
... Perintah;
}

4. Switch Case

untuk menangani pengambilan keputusan yang melibatkan sejumlah atau banyak alternatif.
Bentuk Umum :
 
switch (ekspresi integer atau karakter)
{
case konstanta1:
...perintah;
break;
case konstanta2:
...perintah;
break;
default :
...perintah;
break;
}

B. Tidak Bersyarat

Go To

Bentuk umum :
goto label; 

Contoh :

Hitung : statement;
statement;
statement;
statement;
Goto hitung; 

😽TIPE DATA LOGIKA ALGORITMA😽

• DATA   : Kumpulan fakta mentah yang berupa huruf, angka,DLL.

DATA TERBAGI MENJADI :

1. TIPE DATA
2. SIZE(PANJANG DATA)

• TIPE DATA

1. TIPE SEDERHANA (SIMPLE TYPE)

• INTEGER : ANGKA (BILANGAN BULAT)
• BOOLEAN ; HANYA PUNYA 2 NILAI : TRUE DAN FALSE
• CHARACTER : HURUF, SIMBOL, ANGKA YANG TIDAK DIHITUNG
• FLOAT: ANGKA (BILANGAN DESIMAL/ PECAHAN)

2. TIPE STRING

• OPERASI STRING : huruf ,simbol, angka(yang tidak diperhitungkan dan > 1 digit)

        contoh : no hp, NIM, NO KTP

3. TIPE TERSTUKTUR (STRUCTURED TYPE)

•  ARRAY : Kumpulan data yang memiliki tipe data yang sama

      contoh : nama : ani, ukuran baju: s, berat badan : 60 (semuanya sama yaitu character)

• STRUCT : Kumpulan data yang memiliki tipe data yang berbeda

        contoh : nama : nada , nilai : 80 , grade : A 

VARIABEL DAN KONSTANTA 

• VARIABEL : penjelasan yang menampung isi dari data (berubah)

        ciri : huru besar dan kecil berpengaruh( sensitif), 

• KONSTANTA :Penjelasan yang menampung isi dari data tetap 

 

LOGIKA DAN ALGORITMA

• SEJARAH SINGKAT

Logika: diperkenalkan oleh Aristoteles (384-322 SM)

Algoritma: diperkenalkan oleh Abu Jafar Muhammad Ibnu Al Khawarizmi (825 SM)

• DEFINISI

Logika : penalaran/ bentuk pemikiran

Algiritma: langkah/prosedur/metode untuk menyelesaikan masalah

• KRITERIA PEMILIHAN ALGORITMA

1. Ada output
2. Efektifitas dan efesiensi
3. Jumlah langkahnya berhingga
4. Berakhir
5. Terstuktur

• TAHAP ANALISA ALGORITMA

1. merencanakan suatu algoritma
2. menyatakan suatu algoritma
3. bagaimana validasi suatu algoritma
4. menganalisa algoritma
5. menguji program algoritma

• menyatakan suatu algoritma

1. Bahasa semu (pseudocode)

• masukan panjang
• masukan lebar
• luas persegi panjang adalah panjang x lebar
• menampilkan luas

   2. Diagram Alur (FLOWCHAT)

3. Statement program

• MENGANALISIS ALGORITMA

1. WAKTU TEMPUH (RUNNING TIME)
2. JUMLAH MEMORI YANG DIGUNAKAN

• TAHAP PROSES UJI

1. FASE DEBUGGING : fase program eksekusi koreksi kesalahan 
2. FASE PROFILING : fase program yang akan bekerja jika program benar